PENGANTAR STATISTIK SOSIAL
Tulisan ini akan membahas materi Pengantar Statistik Sosial yang dirangkum dari Buku Materi Pokok ISIP 4215, penerbit Universitas Terbuka. Selamat membaca :)
PENGERTIAN STATISTIKA
- Ahli statistik H.G. Wells : "berpikir secara statistika suatu saat akan menjadi suatu kemempuan atau keahlian yang sangat diperlukan dalam masyarakat yang efisien, seperti halnya kebutuhan manusia untuk membaca dan menulis".
- Statistik : suatu kumpulan angka yang tersusun lebih dari satu angka.
- Statistika : ilmu mengumpulkan, menata, menyajikan, menganalisis, dan menginterpretasikan data menjadi informasi untuk membantu pengambilan keputusan yang efektif.
ALASAN MEMPELAJARI STATISTIKA
- Statistika memberikan pengetahuan dan kemampuan kepada seseorang untuk melakukan evaluasi terhadap data.
- Bagi mahasiswa ilmu-ilmu sosial, statistika amat bermanfaat bagi dunia kerja kelak.
- Statistika setidaknya untuk 3 kepentingan : pengumpulan data, pengujian hipotesis, pengembangan teori.
PEMANFAATAN STATISTIKA DALAM PENELITIAN SOSIAL
- Statistika digunakan untuk menyusun, meringkas atau menyederhanakan data.
- Statistika digunakan untuk membantu peneliti dalam merancang kegiatan survei atau eksperimen yang dapat memperkecil biaya untuk mendapatkan informasi dalam jumlah tertentu.
- Dengan pengetahuan mengenai statistika peneliti dapat menetapkan metode yang terbaik dalam penarikan kesimpulan (inferensi) sesuai dengan teknik penarikan sampel tertentu.
JENIS-JENIS STATISTIKA
- Statistika deskriftip dan statistika inferensia
- Deskriftif : cara-cara pengumpulan data, penyederhanaan angka-angka pengamatan yang diperoleh serta melakukan pengukuran pemusatan dan penyebaran untuk memperoleh informasi yang lebih menarik, berguna, dan lebih mudah dipahami.
- Inferensia : cara menganalisis data serta mengambil kesimpulan. Memiliki 4 karakteristik : acak, sampel, angka, tujuan umum inferensia.
- Statistika parametrik dan nonparametrik
- Parametrik : merupakan bagian dari statistika inferensia yang mempertimbangkan nilai dari satu atau lebih parameter populasi. > minimal interval.
- Nonparametrik : merupakan bagian dari statistika inferensia yang tidak memperhatikan nilai dari satu atau lebih parameter populasi. >skala ukur nominal atau ordinal.
- Alat bantu komputer : Program yang paling dikenal dalam analisis data statistik untuk ilmu-ilmu sosial, adalah SPSS, Data-Text, SAS dan BMD.
PENGUKURAN
- Proses pengukuran merupakan proses deduktif. Peneliti berangkat dari suatu konstruk, konsep atau ide, dan kemudian menyusun perangkat ukur untuk mengamatinya secara empiris.
- Ada 2 prinsip pengukuran :
- Prinsip eksklusif : suatu kasus tidak dapat memiliki nilai lebih dari satu untuk suatu variabel yang sama.
- Prinsip ekshaustif : nilai yang tersedia untuk suatu variabel harus dapat mencakup nilai dari setiap kasus.
KONSEP-KONSEP DASAR DALAM PROSES PENGUKURAN
- Konstanta dan Variabel
- Konstanta : tipe ideal birokrasi, keluarga, dan revolusi.
- Variabel : pengukuran, status gizi dan kepadatan penduduk.
- Variabel Kuantitatif dan Variabel Kualitatif
- Variabel Kuantitatif : variabel hasil pengamatannya bervariasi dalam hal jumlah pada setiap penelitian yang dilakukan.>umur, tinggi dan berat badan.
- Variabel kualitatif : tidak dapat diangkakan. >angka 1 pada pada kategori perumahan, angka 2 pada kategori perkampungan.
- Variabel Diskrit dan Variabel Kontinu
- Variabel Diskrit : variabel kuantitatif dengan jumlah nilai yang dapat dihitung.
- Variabel Kontinu : Variabel kuantitatif dimana hasil pengamatannya merupakan salah satu dari sejumlah dari suatu garis interval.
SKALA PENGUKURAN
- Skala Nominal : kategori dari objek (variabel) yang bersifat kualitatif dilakukan berdasarkan nama. Setiap kategori pada skala nominal dapat diberikan simbol untuk keperluan identifikasi. Contoh : 1. pendidikan 2. perkawinan 3. pekerjaan.
- Skala Ordinal : pengamatan dapat disusun berdasarkan urutan(tingkat)tertentu. Contoh : jenjang pendidikan : SD, SMP, SMU.
- Skala Interval : menentukan jarak antar kategori yang terdapat pada alternatif jawaban.
- Skala Rasio : memiliki seluruh sifat yang dimiliki skala nominal, ordinal dan interval ditambah kemampuan untuk melakukan perbandingan pada skala pengukuran yang disusun.
PERBANDINGAN DATA
- Rasio : digunakan dalam perbandingan antara dua kelompok data
- Proporsi : pembaginya adalah jumlah elemen yang terdapat pada data A dan data B.
- Persentase
- Rates : membagi jumlah munculnya peristiwa/kejadian/gejala yang dimaksud denagn seluruh jumlah yang mungkin muncul untuk kejadian tersebut.
PENYAJIAN DATA KUALITATIF
- Data kualitatif umumnya dihasilkan dari pertanyaan-pertanyaan terbuka.
PENYAJIAN DAN INTERPRETASI DATA
- Penyajian dan Interpretasi Data dalam Bentuk Tabel Frekuensi : ciri dari tabel untuk data kualitatif ini diperlihatkan pada pembagian kelas yang didasarkan oleh kategori-kategori tertentu. Contoh : variabel alasan pemilihan perguruan tinggi.
- Penyajian dan interpretasi data dalam bentuk diagram
PENYAJIAN DAN INTERPRETASI DATA MENGGUNAKAN SPSS
- Tabel frekuensi hasil pengolahan data dengan SPSS : Frekuency, Percent, Valid Percent, Cumulative Percent.
- Diagram atau grafik hasil pengolahan data denag SPSS
PENYEDERHANAAN DATA
- Menurut kaidah Sturgess :
- Langkah pertama : mencari nilai pengamatan yg terkecil dan yang terbesar dari pengamatannya.
- langkah ke 2 : menentukan banyaknya kategori atau kelas yang akan dibuat.
- langkah ke 3 : menentukan interval dari kategori atau kelas yang telah dibentuk
- Langkah ke 4 : mulai membuat tabel distribusi frekuensi
PENYAJIAN DAN INTERPRETASI DATA
- Tabel Frekuensi : ditentukan oleh angka-angka yang didapat dalam pengumpulan data.
- Diagram. a. Histogram : setiap persegi panjang tidak saling terpisah, tetapi saling menempel. b. Poligon frekuensi : suatu grafik yang dihasilkan dengan menghubungkan puncak dari masing-masing nilai tengah histogram.
- Ogive : suatu bentuk diagram yang dibuat dari frekuensi kumulatif.
- Stem and Leaf diagram (grafik batang daun) : digunakan untuk memperoleh informasi mengenai distribusi dari gugus data dan nilai-nilai pengamatan aslinya.
UKURAN PEMUSATAN
- Ukuran pemusatan adalah nilai tunggal yang mewakili suatu kumpulan data dan menunjukkan karakteristik dari data.
UKURAN PEMUSATAN UNTUK DATA YANG TIDAK DIKELOMPOKAN
- Rata-rata hitung : nilai yang diperoleh dengan menjumlahkan semua nilai data dan membaginya dengan jumlah data
- Median : titik tengah dari semua nilai data yang telah diurutkan dari nilai yang terkecil ke yang terbesar, atau sebaliknya.
- Modus : suatu nilai pengamatan yang paling sering muncul atau nilai yang memiliki frekuensi terbesar dalam suatu kumpulan data.
UKURAN PENYEBARAN
- Ukuran penyebaran : mengetahui sebarapa besar data menyebar disekitar nilai tengahnya.
UKURAN PENYEBARAN UNTUK DATA YANG TIDAK DIKELOMPOKAN
- Range : selisih antara nilai tertinggi dengan nilai terendah dalam suatu kelompok data baik data populasi atau sampel
- Deviasi Rata-rata : mengukur besarnya variasi atau selisih dari setiap nilai dalam populasi atau sampel dari rata-rata hitungnya.
- Variansi dan standar deviasi. variansi : rata-rata hitung kuadrat setiap data terhadap rata-rata hitungnya.
PENGERTIAN PROBABILITA
- Probabilita bisa kita artikan sebagai suatu perhitungan yang didasarkan pada peluang atau kemungkinan. Contoh : memperhitungkan siapa yang menang dalam pertandingan sepak bola antara Belanda melawan Inggis ?
ASAS-ASAS PERISTIWA
- Dalam perhitungan probabilita ada beberapa peristiwa yang mungkin saja terjadi. Ada 4 asas peristiwa :
- Mutualy exlusive : suatu peristiwa dinmana ada dua atau lebih kejadian yang terpisah.
- Peristiwa independen : suatu peristiwa yang tidak mempengaruhi peristiwa lain
- Peristiwa dependen : peristiwa tergantung pada peristiwa lain.
DISTRIBUSI PELUANG
- Distribusi peluang : bicara mengenai data yang diharapkan atau diduga terjadi pada hasil percobaan .
DISTRIBUSI PROBABILITA DISKRET
- Hanya digunakan untuk variabel yang memiliki skala diskret, yaitu nilainya bulat dan tidak dapat dibuat pecahan.
- Distribusi Binomial : distribusi untuk variabel dengan dua kategori.
- Distribusi Poison
PENARIKAN SAMPEL PROBABILITA
- Manfaat sampel probabilita :
- Jangkauan lebih luas
- Hasil penelitian yang lebih akurat
- Pilihan yang tersedia hanyalah sampel
- Manajemen data
- Metode penarikan sampel probabilita : metode penarikan sampel yang mendasarkan diri pada perinsip bahwa setiap elemen populasi mempunyai kesempatan yg sama untuk terpilih menjadi anggota sampel
- Penarikan sampel acak sederhana : populasi bersifat homogen. untuk populiasi yang tidak terlalu besar
- Penarikan sampel acak berstrata : digunakan untuk populasi yg mempunyai anggota atau elemen yg tidak homogen.
No comments:
Post a Comment
Terima kasih sudah membaca blog saya, silahkan tinggalkan komentar