Monday, July 24, 2017

TUGAS MANDIRI EMBRIOLOGI TUMBUHAN (BIOL4312)

Soal embriologi tumbuhan


TUGAS MANDIRI
EMBRIOLOGI TUMBUHAN
(BIOL4312)


PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR   1  SAMPAI  DENGAN 20,  PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!

1.   Kaliks dan korola strukturnya terdiri atas jaringan …
A.   epidermis, kolenkim, dan sklerenkim
B.   epidermis, parenkim dasar, dan jaringan pembuluh
C.   epidermis, kolenkim, dan jaringan xilem
D.   epidermis, sklerenkim, dan jaringan floem

2.   Mikrosporogenesis adalah pembentukan …
A.   serbuk sari (polen) dari sel induk mikrospora
B.   mikrospora dari serbuk sari
C.   serbuk sari dari mikrospora
D.   mikrospora dari sel induk mikrospora
     
3.   Serbuk sari yang matang (polen) disebut juga …
A.   megasporosit
B.   mikrosporosit
C.   megagametofit
D.   mikrogametofit

4.   Bakal biji bervariasi ukuran nuselusnya. Bakal biji dengan nuselus yang besar disebut …
A.   krasinuselat
B.   tenuinuselat
C.   megaspora
D.   megagametofit

5.   Megagametogenesis adalah pembentukan …
A.   kantung embrio dari megaspora
B.   megaspora dari kantung embrio
C.   kantung embrio dari sel induk megaspora
D.   megaspora dari sel induk megaspora

6.   Kantung embrio tetrasporik adalah kantung embrio yang berasal dari …
A.   satu megaspora
B.   dua megaspora
C.   tiga megaspora
D.   empat megaspora

7.   Kantung embrio bisporik terdapat pada …
A.   tipe Adoxa, tipe Plumbago
B.   tipe Allium, tipe Endymion
C.   tipe Penaea, tipe Peperomia
D.   tipe Polygonum, tipe Oenothera
8.   Apabila dari suatu bunga, matangnya organ seks jantan dan betina pada waktu yang berbeda, maka peristiwa itu disebut …
A.   herkogami
B.   dikogami
C.   heterostili
D.   steril sendiri

9.   Chiropterofili adalah terjadinya polinasi yang disebabkan oleh perantara …
A.   burung
B.   lebah
C.   kelelawar
D.   serangga

10.   Fertilisasi adalah …
A.   pengecambahan polen
B.   peleburan gamet jantan dan gamet betina
C.   jatuhnya polen pada kepala putik
D.   masuknya tabung polen ke dalam rongga bakal buah

11.   Dinding tabung polen terbentuk dari selulosa dan …
A.   suberin
B.   lignin
C.   pektin
D.   sporopolenin

12.   Masuknya tabung polen ke dalam bakal biji melalui mikropil disebut …
A.   kalasogami
B.   mesogami
C.   singami
D.   porogami

13.   Waktu perkembangan embrio pada kebanyakan biji Angiospermae dikotil, cadangan makanannya disimpan di dalam …
A.   perisperm
B.   kotiledon
C.   testa
D.   endosperm








14.   Sel apikal dari proembrio dua sel membelah melintang, sel basal dan sel terminal kedua-duanya turut serta dalam perkembangan embrio, maka tipe embriogeni tersebut termasuk tipe …
A.   Crucifer
B.   Astrad
C.   Solanad
D.   Chenopodiad

15.   Poliembrioni adalah terjadinya …
A.   lebih dari satu embrio dalam banyak biji
B.   satu embrio dalam banyak biji
C.   satu embrio dalam satu biji
D.   lebih dari satu embrio dalam satu biji

16.   Pada spesies poliembrioni, embrio adventif dari sel-sel nuselus terbentuk …
A.   sebelum polinasi
B.   setelah fertilisasi
C.   setelah polinasi
D.   sebelum fertilisasi

17.   Tumbuhan yang perkembangan biaknya termasuk kategori agamospermi adalah …
A.   perkembangan biaknya dengan propagul
B.   embrio dibentuk melalui proses amfimiksis
C.   bijinya tetap merupakan alat perkembangan biak, tetapi embrio dibentuk tidak melalui proses meiosis normal dan singami
D.   embrio dibentuk melalui proses meiosis dan singami

18.   Alur perkembangan  biak melalui embrioni adventif adalah dari jaringan somatik diploid kemudian terbentuk …
A.   meiosit ® diplospori ® spora diploid ® kantung embrio diploid ® telur diploid ® embrio diploid
B.   spora ® apospori ® spora diploid ® kantung embrio diploid ® telur diploid ® kantung embrio diploid
C.   langsung embrio diploid
D.   meiosit ® kantung spora haploid ® telur haploid ® fertilisasi ® zigot diploid ® embrio diploid

19.   Proses parthenogenesis adalah pembentukan embrio dari …
A.   sel telur yang dibuahi
B.   sel telur yang tidak dibuahi
C.   endosperm
D.   sinergid
20.   Biji yang disebarkan dengan perantara angin disebut …
A.   autokori
B.   anemokori
C.   hidrokori
D.   zookori

PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR 21  SAMPAI DENGAN  31,   PILIHLAH!
A.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR DAN KEDUANYA MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
B.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR TETAPI KEDUANYA BUKAN MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
C.   JIKA SALAH SATU PERNYATAAN SALAH! 
D.   JIKA KEDUA PERNYATAAN  SALAH!

21.   Kebanyakan Angiospermae mempunyai bunga kosmogam,
sebab                 

               kebanyakan Angiospermae, anter dan stigma dari bunganya terdedah terhadap polinator.
22.   Antipodal memperlihatkan variasi yang terbesar di antara semua sel dari kantung embrio,
sebab                 
antipodal biasanya berdegenerasi sebelum atau segera setelah fertilisasi tanpa banyak mengalami pembesaran.

23.   Suspensor adalah struktur sementara yang terdapat pada ujung radikula dari proembrio,
sebab                 
suspensor biasanya mencapai perkembangan maksimum pada waktu embrio mencapai stadium globular.

24.   Suspensor mendukung embrio ke kantung embrio dan mendorong embrio ke dalam endosperm,
sebab                 
embrio memerlukan lingkungan nutrisi yang baik.

25.   Poliembrioni dapat terjadi secara alami yang disebut poliembrioni spontan,
sebab                 
poliembrioni dapat juga terjadi dengan percobaan menginduksi.


26.   Poliembrioni adventif dari nuselus mempunyai arti yang penting dalam hortikultur,
sebab                 
keturunan yang dihasilkan dari poliembrioni adventif seragam dari tipe induk dan lebih baik dari pada yang dihasilkan dari stek.

27.   Biji adalah tempat terjadinya awal perkembangan sporofit baru yakni embrio,
sebab                 
biji memegang peranan utama dalam kesinambungan urutan generasi pada tumbuhan berbiji.

28.   Hilangnya sifat dormansi yang ada pada biji bergantung kepada kesinambungan antara zat inhibitor dan perangsang tumbuh,
sebab                 
diantara zat-zat inhibitor yang diproduksi oleh tumbuhan itu sendiri, sebagian terdapat di dinding buah atau kulit biji.

29.   Buah tak berbiji tidak sinonim dengan buah parthenokarpi,
sebab                 
pada buah yang tak berbiji, bakal bijinya telah dibuahi dan kemudian berdegenerasi.

30.   Air kelapa muda mampu menyokong pertumbuhan embrio,
sebab                 
air kelapa muda adalah endosperm yang mengandung nutrisi untuk perkembangan embrio.

31.   Populasi polen di dalam anter secara genetik adalah heterogen,
sebab                 
tumbuhan yang terbentuk dari anter merupakan populasi yang heterogen.


PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR   32  SAMPAI   45,   PILIHLAH!
A.   JIKA 1) DAN 2) BENAR!
B.   JIKA 1) DAN 3) BENAR!
C.   JIKA 2) DAN 3) BENAR!
D.   JIKA 1), 2), DAN 3) SEMUANYA BENAR!    
32.   Bunga dikatakan lebih terspesialisasi dibandingkan dengan bunga yang lebih primitif, jika …
1)   daun bunga tersusun dalam karangan, bukan dalam spiral atau heliks
2)   karangan bunga tumbuh simetri bilateral (zigomorfi), bukan simetri radial (aktinomorfi)
3)   ovarium inferior (epigen), bukan superior (hipogin)

33.   Andresium adalah …
1)   keseluruhan benang sari
2)   keseluruhan karpel
3)   bagian bunga yang merupakan alat perkembangbiakan jantan

34.   Mikrosporangium …
1)   terdiri atas lapisan-lapisan dinding anter dan suatu ruang polen
2)   terdiri dari kantung embrio, tempat embrio dibentuk
3)   adalah tempat pembentukan mikrospora

35.   Pada bakal biji anatrop …
1)   mikropil dan tangkai biji (funikulus) tidak terletak pada satu garis tegak
2)   merupakan tipe bakal biji yang paling banyak terdapat pada Angiospermae
3)   sering pula disebut bakal biji atrop

36.   Bakal biji dengan dua integumen …
1)   disebut unitegmik
2)   disebut bitegmik
3)   terdapat pada monokotil dan polypetalae

37.   Di dalam gametofit betina dewasa pada Angiospermae, umumnya terdapat …
1)   tiga sel aparatus telur, tiga sel antipodal dan satu sel sentral binukleat
2)   satu sel telur, dua sel sinergid, tiga sel antipodal dan satu sel sentral binukleat
3)   satu sel telur, tiga sel antipodal dan tiga sel sentral binukleat

38.   Lapisan luar yang meliputi bakal biji (ovulum) disebut …
1)   epidermis
2)   integumen
3)   bakal kulit biji

39.   Polen dapat disimpan dan masih dapat bertahan hidup, apabila disimpan …
1)   dalam keadaan kering
2)   pada temperatur dan kelembaban relatif rendah (-50C - 100C, RH 25% - 50%)
3)   dalam keadaan beku




40.   Endosperm pada Angiospermae …
1)   dibentuk sebelum terjadi fertilisasi
2)   adalah jaringan nutrisi untuk perkembangan embrio
3)   merupakan hasil peleburan antara gamet jantan kedua dengan inti polar

41.   Pada tipe endosperm nuklear …
1)   tidak terdapat adanya stadium inti bebas
2)   pembelahan intinya tidak diiringi pembentukan dinding
3)   terdapat banyak inti bebas di dalam cairan sitoplasma

42.   Zigot pada Angiospermae …
1)   merupakan hasil peleburan antara sel telur dengan inti sperma
2)   perkembangan awalnya paling banyak dimulai dengan pembelahan melintang
3)   perkembangan selanjutnya terjadi di dalam kantung embrio

43.   Poliembrioni pada Angiospermae dapat terjadi oleh …
1)   pemisahan proembrio
2)   pembentukan embrio dari sel-sel kantung embrio, selain dari telur
3)   perkembangan lebih dari satu kantung embrio di dalam bakal biji yang sama

44.   Reproduksi dengan cara apomiksis adalah …
1)   reproduksi seksual
2)   reproduksi aseksual
3)   dengan cara memperbanyak diri dengan bagian tubuhnya selain biji

45.   Tipe dormansi biji yang biasanya terjadi adalah dormansi …
1)   keping biji
2)   kulit biji
3)   embrio

No comments:

Post a Comment

Terima kasih sudah membaca blog saya, silahkan tinggalkan komentar