Monday, July 24, 2017

TUGAS MANDIRI TAKSONOMI VERTEBRATA (BIOL4322)

Soal Taksonomi Vertebrata BIOL4322


TUGAS MANDIRI
TAKSONOMI VERTEBRATA
(BIOL4322)




PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR 1 SAMPAI DENGAN 15, PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!

1.   Bagian ilmu dari biologi yang mempelajari tentang teori dan praktek klasifikasi organis-me adalah ....
A.   sistematika
B.   tata nama
C.   taksonomi
D.   identifikasi

2.   Objek yang diperlukan dan dipandang seba-gai spesies kunci dalam stratigrafi adalah ....
A.   fosil
B.   jenis tanah
C.   umur rangka
D.   warna tanah
     
3.   Sifat penalaran yang harus menjadi dasar di dalam kegiatan klasifikasi biologi adalah ....
A.   deduktif
B.   konduktif
C.   produktif
D.   induktif

4.   Spesies yang mempunyai ciri morfologis sama, tetapi tidak dapat melakukan perka-winan silang dikenal juga sebagai spesies ....
A.   sympatric
B.   sibling
C.   tipologis
D.   holotipus

5.   Nama yang tidak secara pasti dapat diper-gunakan untuk suatu nama organisme dengan takson yang telah dikenal, disebut juga dengan ....
A.   Nomen Dubium
B.   Nomen Nudum
C.   Nomen Novum
D.   Nomen Clature

6.   Spesies yang mempunyai lebih dari satu sub-spesies, dikenal juga sebagai spesies ....
A.   Holotipus
B.   Multitipus
C.   Politipus
D.   Metatipus


7.   Kelompok Chordata yang mempunyai celah insang berpasangan dan jaringan syarafnya terletak pada bagian dorsal dan ventral epidermis tubuhnya adalah ....
A.   Urochordata
B.   Cephalochordata
C.   Homochordata
D.   Stomochordata

8.   Lubang tambahan pada bagian anterior kepala ikan kelompok Chondrichthyes, dikenal sebagai ....
A.   Pleura
B.   Spiraculum
C.   Trema
D.   Cloaca

9.   Ikan Dipnoi yang bernafas dengan paru-paru dan dapat hidup di daerah dengan kondisi beriklim kering adalah ....
A.   Epiceratodus forsteri
B.   Anguilla bicolor
C.   Monopterus albus
D.   Hippocampus kuda

10.   Tujuan terakhir dari masalah utama ilmu sistematika adalah ....
A.   variasi dalam takson
B.   variasi nama
C.   nama ilmiah
D.   nama latin

11.   Disamping ciri morfologi, dalam pengklasi-fikasian ternyata ada beberapa genus yang beranggota 2(dua) spesies atau lebih yang mempunyai ciri-ciri lain sangat mirip, ciri ter-sebut dalam hal ....
A.   ekologi
B.   habitat
C.   fisiologi
D.   anatomi

12.   Pola kesukaan terhadap jenis makanan dan musim kawin merupakan wujud dari suatu ciri taksonomi kelompok organisme yang dikenal dengan ciri ....
A.   morfologi
B.   fisiologi
C.   geografi
D.   ekologi

13.   Konsep yang menyatakan bahwa spesies merupakan kesatuan genetis, termasuk ke dalam salah satu dari kelompok konsep spesies yaitu spesies ....
A.   tipologis
B.   biologis
C.   nominalistik
D.   evolusioner

14.   Disamping untuk kepentingan klasifikasi, ternyata nama ilmiah juga mempunyai fungsi lainnya yaitu ....
A.   sebagai sistem uninominal
B.   untuk kegunaan homonim
C.   sebagai kartu identitas
D.   untuk menyingkat konsep spesies nomi-nalistik

15.   Suatu keadaan dimana dua genus atau dua spesies yang berbeda mempunyai satu nama yang sama, disebut juga sebagai ....
A.   homonim
B.   heteronim
C.   sinonim
D.   tautonim


PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR 16 SAMPAI DENGAN 30, PILIHLAH!
A.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR DAN KEDUANYA MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
B.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR TETAPI KEDUANYA BUKAN MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
C.   JIKA SALAH SATU PERNYATAAN SALAH! 
D.   JIKA KEDUA PERNYATAAN  SALAH!

16.   Sebagai aspek yang penting dalam klasifikasi adalah pengelompokan organisme ke dalam jenjang tertentu,
sebab                 
               Pengelompokan populasi dalam klasifikasi adalah searah dan dengan prosedur deduktif.

17.   Dalam survei ekologi, diperlukan identifikasi spesies,
sebab                 
dalam mengidentifikasi spesies dibutuhkan taksonomi hewan yang merupakan dasar yang sangat esensial.




18.   Pada vertebrata, alat genital tidak terlalu berperan di dalam taksonomi,
sebab                 
alat genital pada Arthropoda memperlihatkan struktur yang sama.

19.   Konsep spesies tipologis sekarang telah diterima secara meluas,
sebab                 
pada konsep ini terdapat spesies-spesies sibling yang sudah cukup berbeda dalam hal ciri morfologi.

20.   Nama binominal dalam perkembangannya lebih praktis daripada nama daerah,
sebab                 
nomen novum merupakan nama yang diusulkan sebagai pengganti nama yang telah ada.

21.   Dalam tata nama zoologi, dibenarkan adanya tautonim pada nama sub-spesiesnya,
sebab                 
pada nama subspesies digunakan dua kata yang sama.

22.   Organisme Saccoglossus adalah hewan dari kelompok Urochordata yang menyerupai cacing,
sebab                 
Urochordata merupakan kelompok hewan Chordata rendah yang chorda dorsalisnya terletak di bagian ekor dari larvanya.

23.   Myxin glutinosus termasuk ke dalam kelas Agnatha,
sebab                 
anggota-anggota dari ordo Squaliformes me-miliki celah insang pada sisi lateral kepala-nya.

24.   Monopterus albus merupakan ikan yang mempunyai celah insang tunggal dan terletak di sisi ventral,
sebab                 
pada ikan ini rahang atas dan rahang bawah-nya menyatu dan membentuk bangunan menyerupai  buluh.

25.   Sebagai salah satu hal pokok dalam siste-matika adalah mengumpulkan hewan-hewan unik yang dimiliki peternak,
sebab                 
dalam identifikasi kita menempatkan individu-individu ke dalam takson yang telah ditetap-kan berdasarkan prosedur yang induktif.
26.   Nyamuk Anopheles maculipennis merupakan jenis nyamuk yang terdiri dari beberapa spesies sibling,
sebab                 
antara kelompok nyamuk A maculipennis satu dengan kelompok nyamuk A maculipennis lainnya menunjukkan adanya perbedaan dalam hal jenis habitat yang disukai.

27.   Nilai prediktif yang rendah merupakan salah satu arti penting yang terdapat di dalam klasifikasi hewan,
sebab                 
klasifikasi hewan berpegang pada kesamaan ciri-ciri pada takson-taksonnya.

28.   Kategori genus merupakan suatu kelompok individu yang secara geografis terpisah dari kelompok lain dalam spesiesnya,
sebab                 
perbedaan relung ekologi merupakan salah satu ciri khas dari spesies.

29.   Komunikasi ilmiah menjadi sangat sulit jika hanya menyebutkan nama hewan dengan nama daerah saja,
sebab                 
nama spesifik merupakan sebutan untuk nama spesies dalam bidang zoologi maupun botani.

30.   Jika dinyatakan sebagai hibrid, suatu orga-nisme tidak diberi nama untuk kegunaan sinonimi,
sebab                 
nama organisme adalah sah jika disertai dengan deskripsi yang dipublikasikan.


PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR 31 SAMPAI  45, PILIHLAH!
A.   JIKA 1) DAN 2) BENAR!
B.   JIKA 1) DAN 3) BENAR!
C.   JIKA 2) DAN 3) BENAR!
D.   JIKA 1), 2), DAN 3) SEMUANYA BENAR!    
31.   Kelompok tertentu dari suatu populasi dapat dinyatakan sebagai kategori takson apabila memenuhi persyaratannya yaitu ....
1)   takson harus selalu berkaitan dengan objek zoologi yang nyata
2)   takson harus dikenal secara resmi oleh para taxonom
3)   takson harus dipublikasikan dengan tuju-an untuk diabadikan
32.   Cabang ilmu lain yang sangat membutuhkan taksonomi di dalam menentukan ketepatan identifikasi fosil sebagai spesies kunci adalah ....
1)   geografi
2)   geologi
3)   stratigrafi

33.   Contoh jenis-jenis pola perilaku yang memiliki nilai taksonomi, diantaranya adalah ....
1)   pembuatan jaring atau sarang pada laba-laba
2)   perilaku bersuara pada katak
3)   perilaku kawin pada burung

34.   Konsep spesies yang menekankan pada aspek populasi dan pertalian genetik suatu spesies merupakan gabungan dari beberapa konsep spesies yaitu ....
1)   konsep spesies Nominalistik
2)   konsep spesies evolusioner
3)   konsep spesies tipologis

35.   Penyebab kesulitan dalam pengusulan sistem numerik pemberian nama ilmiah hewan adalah ....
1)   adanya nama yang telah dipublikasikan
2)   terjadi perubahan nama yang terus menerus
3)   adanya penemuan takson-takson baru

36.   Jika pada tingkatan takson genus terdapat kategori subgenus, maka ketentuan penulisan nama subgenusnya adalah ....
1)   harus berbentuk tunggal
2)   harus diawali dengan huruf besar dan terletak dalam tanda kurung dan digaris-bawahi
3)   terletak antara nama genus dan nama spesifik suatu spesies

37.   Amphioxus lanceolatus sebagai kelompok Chordata rendah, mempunyai ciri-ciri khas-nya, yaitu ....
1)   memiliki chorda dorsalis selama hidupnya
2)   batang syarafnya terabsorbsi dan hilang
3)   tanpa adanya kepala yang nyata

38.   Ciri yang menentukan sebagai kunci deter-minasi dalam menentukan Ordo pada ikan-ikan Elasmobranchii adalah ....
1)   letak celah insang terhadap kepala
2)   perlekatan tepi anterior sirip dada pada kepala
3)   jumlah celah insang
39.   Antara kelompok Actinopterygii dan Sarcop-terygii dapat dibedakan dengan tanda-tanda ciri morfologi berikut ini ....
1)   pasangan sirip yang berdaging pada bagian pangkalnya
2)   adanya choana
3)   struktur sisiknya yang bertype cosmoid

40.   Jika diamati lebih maju definisinya, maka sistematika merupakan kajian ilmiah terhadap beberapa hal yaitu ....
1)   organisme
2)   keanekaragamannya
3)   segala kaitan biologi antara organisme tersebut dengan keanekaragamannya

41.   Suatu tindakan penting yang harus diper-hatikan dalam upaya pengendalian hayati berkaitan dengan taksonomi yaitu ....
1)   penentuan jenis parasit spesifik pada serangga
2)   pengkajian taksonomiknya
3)   penentuan aturan dalam tatanama

42.   Konsep teori klasifikasi yang sekarang dapat diterima oleh kebanyakan ahli taksonomi hewan adalah ....
1)   Cladisme
2)   Empirisme
3)   Taksonomi evolusioner

43.   Dalam sistem specimen tipe (tipus), suatu specimen dapat ditetapkan sebagai tipus apabila ada beberapa macam tipus yang hilang atau musnah yaitu ....
1)   Holotipus
2)   Lektotipus
3)   Sintipus

44.   Selain bertugas untuk menyebut nama spesies, ternyata tatanama juga mempunyai tugas lainnya yaitu ....
1)   untuk memberi perhatian yang lebih besar terhadap nama-nama hewan
2)   untuk memberi kemudahan berkomu-nikasi diantara pakar biologi
3)   untuk memberi label kepada semua takson dari berbagai peringkat

45.   Di antara spesies-spesies berikut ini yang menggunakan kata sifat untuk nama spesi-fiknya adalah ....
1)   Rana esculenta
2)   Larus argentivus
3)   Nyctatus diminuta

TUGAS MANDIRI EMBRIOLOGI HEWAN (BIOL4324)

Soal Embriologi Hewan BIOL4324


TUGAS MANDIRI
EMBRIOLOGI HEWAN
(BIOL4324)


PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR   1  SAMPAI  DENGAN 24,  PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!

1.   Suatu tingkat perkembangan yang telah mencapai bentuk dasar dengan kelengkapan organ dan jaringan yang sudah sempurna tetapi belum berfungsi penuh disebut ….
A.   ontogeni
B.   fetus
C.   embriologi
D.   fase embrio

2.   Perkembangan embrio manusia mengalami beberapa fase, yaitu ….
A.   fase telur, fase fertilisasi, fase istirahat
B.   fase-fase perkembangan organ repro-duksi
C.   fase telur, fase embrio dan fase fetus
D.   fase embrio dan fase fetus
     
3.   Para ahli embriologi dan zoologi sepakat menyebut “monster” untuk suatu hal, artinya ….
A.   kelahiran individu normal dalam ukuran relatif besar
B.   bentuk tubuh manusia yang bergerak statis kaku
C.   individu-individu yang lahir dengan fisik yang tidak sempurna
D.   embrio hasil percobaan dengan perlakuan gen asing

4.   Teori preformasi mengenai asal-usul bentuk individu dewasa ditolak oleh banyak ilmuwan karena ….
A.   substansi dalam ovum sangat banyak sehingga individu miniatur memerlukan wadah untuk ovum seperti itu
B.   konsep homunculi  yang jumlahnya makin banyak pada nenek moyang dengan fenomena “kotak dalam kotak” tidak bisa diwujudkan
C.   miniatur hewan dewasa terkandung dalam ovum
D.   fungsi ovum dan sel sperma sama yaitu pewaris sifat keturunan




5.   Sadar ataupun tidak, pada dasarnya semua konsep dan teori mengenai embrio dan per-kembangan asal usul makhluk hidup percaya bahwa “terjadi fenomena-fenomena yang diatur” Allah SWT. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya ….
A.   mekanisme metabolisme yang tidak seimbang di dalam ovum
B.   kutub-kutub polarisasi pada saat fertilisasi
C.   senyawa kimia organik yang bereaksi tidak memilih jenis substrat di ovum dan sel spermatozoa
D.   lokalisasi aksiskario-kinetis pada segmen-tasi kesatu yang dipengaruhi keteraturan kimiawi dalam protoplasma telur

6.   Kontrasepsi sebagai “inti” dari program Keluarga Berencana dilakukan melalui cara antara lain ….
A.   menghambat usia spermatozoa dan sel telur (ovum)
B.   mencegah penetrasi spermatozoon ke dalam ovum
C.   mempercepat terjadinya nidasi di endometrium
D.   mengacaukan metabolisme dinding uterus

7.   Proses fertilisasi merubah komponen sel telur dan sel sperma menjadi ….
A.   satu kesatuan yang berasal dari gabungan keduanya disebut zigot
B.   dua komponen biokimiawi yang terpisah dan disebut zigot
C.   embrio yang berbeda sama sekali susunan biokimianya
D.   sel makro yang berkembang dan disebut SGP

8.   SGP akan berkumpul pada calon gonad dan berdiferensiasi untuk menjadi testis atau ovarium. Sebelum bermigrasi ke gonad yang sedang terbentuk, SGP berasal dari ….
A.   sumsum vertebrae
B.   kelenjar hormon gonadotropin
C.   entoderma kantong yolk
D.   nukleoli sel telur






9.   SGP bermigrasi ke calon gonad seperti gerak amoeba dengan menggunakan alat gerak yaitu ….
A.   Cilia
B.   Flagel
C.   Pseudopodia
D.   Fimbriae

10.   Jumlah SGP pada tahap akhir diferensiasi kelamin mengalami peningkatan yang cukup banyak. Peningkatan sel yang relatif cepat dan banyak itu terjadi melalui proses ….
A.   mitosis
B.   gametogenesis
C.   oogenesis
D.   spermatogenesis

11.   Dengan meningkatnya usia wanita menuju proses penuaan maka akan terjadi pengurangan jumlah populasi sel germinal. Hal itu disebabkan karena ….
A.   proses atresi
B.   daya serap “efisiensi pencernaan” ber-kurang sehingga kebutuhan senyawa-senyawa yang diperlukan tidak cukup
C.   sistem metabolisme reproduksi hormon tidak jalan
D.   proses atresi dan ovulasi

12.   Dengan meningkatnya usia seorang pria menuju ketuaan, jumlah sel germinal primordia yang akan membentuk sperma-togonium tidak berkurang drastis. Hal itu terjadi karena ….
A.   umumnya hormon-hormon yang berkaitan dengan siklus reproduksi ikut menurun kadarnya sehingga produksi sperma-togonium tetap
B.   pembentukan SGP tetap terjadi dengan terbentuknya spermatosit melalui fase meiosis
C.   jika dihubungkan dengan fenomena “fantasi” kaum pria dalam memandang kehidupan lebih banyak dan tinggi
D.   SGP tetap diproduksi oleh sumsum tulang

13.   Ada dua macam proses gametogenesis pada hewan tingkat tinggi yaitu ….
A.   spermatogenesis dan oogenesis
B.   mitosis dan meiosis
C.   spermatogenesis dan mitosis
D.   oogenesis dan meiosis




14.   Tiga lapisan germinal primer yang terbentuk setelah proses gastrulasi adalah ….
A.   ektoderma, entoderma, blastoderma
B.   entoderma, mesoderma, blastoderma
C.   ektoderma, mesoderma, dan entoderma
D.   lapisan germinal, lapisan blastoderma, dan archenteron

15.   Pada tahap awal perkembangan, zigot mengalami pembelahan segmentasi. Jumlah sel yang dihasilkan pada pembelahan segmentasi ketiga adalah ….
A.   1 x 3 = 3 sel
B.   23 = 8 sel
C.   32 = 9 sel
D.   33 = 27 sel

16.   Tipe pembelahan holoblastik mempunyai pengertian ….
A.   bidang pembelahan bergerak dari tengah ke arah seluruh bulatan telur
B.   bidang pembelahan dapat terjadi sebagian-sebagian sampai meliputi seluruh bagian bulatan telur
C.   pembelahan terjadi pada semua kutub vegetalis
D.   pembelahan segmentasi terjadi pada seluruh bulatan telur secara serempak

17.   Pada telur bangsa burung dan ayam bagian yang membelah saat segmentasi berbentuk seperti ….
A.   cawan dan tipe pembelahan meroblastik superfisial
B.   spiral dan tipe pembelahan meroblastik diskoidal
C.   cawan dan tipe pembelahan meroblastik diskoidal
D.   garis tepian dan tipe pembelahan mero-blastik superfisial

18.   Berdasarkan ada tidaknya pembagian material penentu perkembangan embrio pada pembelahan awal segmentasi, telur-telur dikelompokkan menjadi ….
A.   indeterminant dan determinant cleavage
B.   isolecithal dan homolecithal
C.   morulasi dan gastrulasi
D.   monopolar dan bipolar




19.   Bagian biopasma dan deutoplasma mem-punyai fungsi dan letak yang berbeda. Dua bagian plasma tersebut terdapat di dalam ….
A.   spermatozoa
B.   ovum
C.   zigot
D.   telur hewan avertebrata

20.   Proses pembentukan jaringan disebut sebagai histogenesis, sedangkan proses pembentukan organ tertentu disebut ….
A.   neurulasi
B.   organomorphosis
C.   organosintesis
D.   organogenesis

21.   Sel bagian ektodermal neural yang paling berperan penting dalam pembentukan lempeng syaraf dan berdiferensiasi menjadi jaringan syaraf terletak di bagian ….
A.   permukaan tepi bagian ektoderma
B.   anterior nodus Hansen
C.   tengah yang berada tepat di atas notokorda
D.   permukaan ventral bagian ektoderma

22.   Pada awal diferensiasi ektoderma, ektoderma permukaan akan memberikan tekanan ke bagian tengah embrio. Sehingga lipatan syaraf kanan dan kiri bergerak dan berfusi untuk membentuk suatu ….
A.   neural plate
B.   neural tube
C.   neural grove
D.   engsel

23.   Pada tahap awal perkembangan otak, bumbung syaraf (neural tube) bagian anterior menggelembung membentuk tiga vesikula otak primer yaitu ….
A.   vesikula neural, vesikula organ, vesikula histo
B.   ventrikel I, ventrikel II dan III
C.   hipofisis, hipotalamus dan infundibulum
D.   prosencephalon, mesencephalon, rhom-bencephalon

24.   Dalam perkembangannya, sel-sel syaraf (bukan jaringan syaraf) menjadi bipolar melalui mekanisme yaitu ….
A.   bakal sel syaraf bermigrasi dan memanjang membentuk neurit
B.   ujung luar sel-sel neuroepithelium membentuk sistem neurofibril diikuti dengan pembentukan transient dendrit
C.   bagian tertentu sel mengalami pening-katan muatan listrik
D.   terjadinya proses mitosis


PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR 25  SAMPAI DENGAN  39,  PILIHLAH!
A.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR DAN KEDUANYA MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
B.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR TETAPI KEDUANYA BUKAN MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
C.   JIKA SALAH SATU PERNYATAAN SALAH! 
D.   JIKA KEDUA PERNYATAAN  SALAH!

25.   Zigot yang berasal dari ovum dan spermatozoa dapat tumbuh dan berkembang menjadi berukuran besar seperti pada manusia dan ikan paus pada masa dewasa. Pertumbuhan itu terjadi alami selama makanan atau material yang dibutuhkan tercukupi,
sebab                 
makanan atau material yang dibutuhkan akan disintesis untuk segala sesuatu aktivitas sel dalam rangka bertambah besarnya sel-sel penyusun individu dan peningkatan jumlah sel-sel tersebut pada individu dewasa.

26.   Pertumbuhan diferensial pada embrio terjadi karena sifat jaringan dan cara pertumbuhan-nya yang berbeda-beda,
sebab                 
pertumbuhan jaringan yang sama macamnya pada tempat dan saat berbeda mempunyai kecepatan yang sama.

27.   Setelah serangkaian pembelahan sel yang disebut pembelahan segmentasi, dalam waktu relatif singkat pada pertumbuhan awal embrio akan terjadi proses diferensiasi,
sebab                 
proses awal diferensiasi dimulai dengan proses pembentukan lapisan germinal primer yang terjadi atas lapisan ektoderma, endoderma dan mesoderma.







28.   Cara pemisahan kelompok sel dari lapisan germinalis terjadi dengan satu cara yaitu migrasi,
sebab                 
proses invaginasi dan evaginasi yang terjadi pada saat diferensiasi embrio adalah tidak termasuk cara pemisahan kelompok sel dari lapisan germinal.

29.   Periodisitas seksual jarang terjadi pada hewan jantan,
sebab                 
pada hewan betina, periodesitas seksual terjadi sejak dicapainya masa puber.

30.   Pada hewan betina yang mengalami masa estrus akan terlihat dari perilakunya yang pasif dan diam,
sebab                 
pada saat estrus terjadi proses-proses fisiologis hormonal yang menyiapkan pelepasan sel telur yang telah matang (ovulasi).

31.   Menstruasi pada wanita remaja terjadi secara berkala/periodik dengan peluruhan cairan dari uterus yang terdiri dari darah, mukosa uterus dan hancuran sel-sel uterus,
sebab                 
pada wanita remaja secara normal menstruasi dimulai sejak berumur 13 - 14 tahun dengan siklus yang terjadi secara periodik setiap 40 hari.

32.   Siklus mentsruasi dapat dibagi menjadi tiga fase yaitu fase mens, fase proliferasi, dan fase sekresi,
sebab                 
bagian mukosa uterus yang tidak mengelupas pada saat menstruasi adalah pada lapisan basalis di bagian paling bawah.

33.   Berdasarkan kandungan “yolk-nya”, telur-telus hewan kelas mamalia tidak mengandung yolk atau jika ada hanya dalam jumlah sedikit sekali,
sebab                 
embrio pada mamalia dalam pertumbuhan dan perkembangannya akan dipelihara dan diberi nutrisi oleh induk secara langsung, sehingga tidak memerlukan “yolk” lagi.

34.   Perut primitif atau archenteron merupakan hasil gastrulasi yang berbentuk rongga berdinding ganda,
sebab                 
proses gastrulasi embrio, misalnya pada amphioxus sebenarnya merupakan proses invaginasi dari lapisan penyusun dinding blastosol.

35.   “Grey Crescent” adalah daerah pigmen berwarna abu-abu yang terbentuk ketika spermatozoon menembus sel telur menuju ke pronuklei betina,
sebab                 
Dinamakan “Grey Crescent” karena pigmen yang terbawa masuk tersebut berbentuk sabit dan berwarna abu-abu.

36.   Gastrulasi pada embrio ayam relatif agak berbeda dengan embrio amphibi,
sebab                 
bentuk blastopor yang dihasilkan melalui gastrulasi pada embrio ayam berbeda dengan embrio amphibi. Blastopor pada embrio ayam berbentuk seperti sayatan membujur ke arah krania-caudal, sedangkan blastopor amphibi berbentuk lubang terbuka.

37.   Beberapa tipe sel hasil diferensiasi dari sel-sel krista neuralis di bagian dorsal bumbung syaraf dapat bermigrasi secara luas,
sebab                 
tipe sel hasil diferensiasi tersebut, antara lain: 1) neuron dan sel-sel glial sensori; 2) sistem syaraf simpatetik dan para simpatetik; sel-sel pembentuk epinephrin pada medula kelenjar adrenal, dan 3) sel-sel mengandung pigmen pada epidermis.

38.   Sel-sel epidermis lapisan tanduk (stratum korneum) pada kebanyakan vertebrata berisi protein keratin,
sebab                 
pada saat proses diferensiasi epidermis, sel-sel granuler bermigrasi ke arah dalam membentuk lapisan basal.

39.   Pada proses pembentukan tulang sel-sel mesenkim dari krista neuralis berinteraksi dengan matriks ekstra sel dari sel-sel epithel kepala,
sebab                 
bila sel-sel tersebut tidak kontak dengan matriks yang dimaksud maka tulang tidak akan terbentuk.




PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR   40   SAMPAI  45,   PILIHLAH!
A.   JIKA 1) DAN 2) BENAR!
B.   JIKA 1) DAN 3) BENAR!
C.   JIKA 2) DAN 3) BENAR!
D.   JIKA 1), 2), DAN 3) SEMUANYA BENAR!    
40.   Disamping bergerak secara amoeboid ke calon gonad, pergerakan SGP (Sel Gonad Primordia) juga diakibatkan oleh
1)   substansi kemotaktik
2)   aliran kelenjar limpa
3)   enzim-enzim litik

41.   Fertilisasi pada hewan vertebrata tertentu dapat terjadi di dalam saluran reproduksi, sedang pada vertebrata (kelas lainnya) dapat terjadi fertilisasi eksterna. Fertilisasi eksterna antara lain terjadi pada hewan
1)   kelas Pisces
2)   kelas Mamalia
3)   kelas Amphibia

42.   Manusia berusaha untuk mengatur jenis kelamin atau merancang penentuan jenis kelamin anak melalui beberapa cara misalnya
1)   penyaringan sperma x dari sperma y melalui teknik elektrophoresis gel Sechidex
2)   pembasuhan saluran kelamin betina dengan cairan asam atau alkalis nontoksik sebelum koitus
3)   pengaturan diet selama periode menjelang estrus
       
        43.   Pada Embriologi sering digunakan penggabungan dua istilah tempat di suatu bagian tubuh yang menggunakan bahasa latin. Misalnya dorso-kaudal dan ventrolateral. Kata-kata tadi menunjukan tempat-tempat sebagai berikut ….
               1)   dibagian punggung tetapi di sebelah ekor/belakang
               2)   di bagian lambung (perut/bawah) tetapi di sebelah bagian samping secara membujur atau memanjang
               3)   bagian arah kepala tetapi di bagian lambung (perut/bawah)

44.   Lapisan germinal embrio yang terbentuk setelah tersusunnya blastoderma terdiri atas
1)   entoderma
2)   mesoderma
3)   ektoderma

45.   Organ-organ yang terbentuk sebagai hasil interaksi antara komponen epithel dan komponen mesenkimal, antara lain
1)   paru-paru, timus, tiroid
2)   ginjal
3)   gigi